Buku SMA Athalia

Jang Oetama : jejak dan perjuangan H.O.S. Tjokroaminoto

---

"Kita mencintai bangsa kita dan dengan ajaran agama kita (Islam), kita berusaha sepenuhnya untuk mempersatukan seluruh atau sebagian terbesar bangsa kita."

Sepenggal kalimat itu diucapkan oleh H.O.S Tjoktoaminoto di depan khayalak ramai dalam rapat akbar Sarekat Islam (SI). Pak Tjokro menggelorakan persatuan bangsa karena ia memimpikan kemerdekaan. Merdeka dari penjajahan Belanda yang menindas wong cilik. Terbukti, perjuangan Pak Tjokro membuat gusar pemerintah Belanda sehingga keberadaannya menjadi setitik harapan bagi rakyat jelata yang cukup lama merindukan datangnya Ratu Adil.

Ideologi Islam, Sosialisme Islam, Serekat Islam, dan Zelfbestuur (merdeka di tanah sendiri) diusung Pak Tjokro dalam merangkul rakyat untuk bergabung ke dalam SI-organisasi yang didirikannya pada tahun 1912. Kegigihannya itu membuahkan hasil, tercatat pada tahun 1919, jumlah anggota SI mencapai 2.5 juta! Tak heran, SI menjadi organisasi yang ditakuti Belanda. Demi menyatukan rakyat kecil, SI menjadi organisasi yang ditakuti Belanda. Demi menyatukan rakyat kecil, Pak Tjokro menanggalkan baju priyainya. Ia turun ke bawah dan membangun gerakan lewat kesenian dengan membentuk Tentara Kanjeng Nabi Muhammad dan kelompok kesenian Jawa Dwipa. Melalui budaya itulah, publik merasa dekat dan benar-benar diayomi oleh Pak Tjokro. Berkat kesunguhan dan keberaniannya, mereka menyebut Pak Tjokro sebagai "Jang Oetama".

---

Availability

0000009615

IND 923.5 Mul j

SMA Athalia

Available

Detail Information

Series Title

-

Call Number

IND 923.5 Mul j

Publisher

Yogyakarta : Galang Pustaka., 2015

Collation

xvi, 256 hal.; 20.5 cm.

Language

Indonesia

ISBN/ISSN

978-602-9431-92-6

Classification

923.5

Content Type

-

Media Type

-

Carrier Type

-

Edition

cetakan 1

Subject(s)

Biografi Pejuang

Specific Detail Info

-

Statement of Responsibility

-

Other version/related

File Attachment

Comments

---

You must be logged in to post a comment